Dampak negatif spinning artikel

Spinning artikel di blog hanya akan membuat halaman tersebut terlempar jauh dari hasil pencarian google. Buat sebagian sahabat blogger (khususnya pemula), suatu kebanggan tersendiri jika bisa melihat blog yang di cintainya tersebut memiliki banyak sekali artikel dan tersusun rapi saat di buka baik melalui pc atau mobile. Tidak perduli dengan cara seperti apa artikel tersebut diletakkan di blog nya. Ada yang langsung copy paste dari blog orang lain atau dengan cara spinning artikel. Pastinya sahabat blogger tersebut tidak menyadari bahwa cara yang telah di lakukan tersebut memiliki dampak negatif terhadap posisi blognya dalam search result google. Kali ini saya akan coba jelaskan tentang dampak negatif spinning artikel terlebih dahulu. Sebab menurut saya sudah banyak yang mengetahui dampak negatif copy paste artikel di blog.

Cara buat daftar isi otomatis tanpa src .js

Anda bisa merasakan perbedaan kecepatan loading halaman daftar isi blog anda nantinya dari 2 cara yang saya bagikan berikut ini. Bagaimana cara paling mudah membuat daftar isi otomatis tanpa src= ' bla-bla .js di blog anda. Hal inilah yang akan saya bahas kali ini. Sejauh yang saya pahami selama ini, memasukkan jenis src .js apapun kedalam blog anda akan membuat loading blog anda bertambah lama. Kenapa hal itu bisa terjadi ?, karena browser anda akan loading terlebih dahulu dari sumber url yang terdapat di dalam src tersebut.

Silahkan lihat perbedaan pagespeed score di Pagespeed insights developer google untuk 2 halaman daftar isi yang saya buat di bawah ini:

1. Daftar isi tanpa src.js.

2. Daftar isi dengan src.js.


Mungkin sudah sekitar puluhan artikel yang saya baca tentang membuat daftar isi otomatis, mulai dari membuat daftar isi otomatis sederhana di blog. Sampai membuat daftar isi otomatis yang keren di blog. Tetapi hampir semua posting blog menuliskan tutorial cara membuat daftar isi otomatis tersebut menggunakan scr = "bla-bla-bla . js". Dengan kata lain menggunakan javascript eksternal di blog anda.

Sebagai contoh saya akan berikan 2 cara membuat daftar isi otomatis di blog anda.

Cara seo membuat dynamic heading di blog

Salah satu strategi seo terbaik untuk artikel blog anda adalah membuat judul postingan menjadi title blog atau menjadi H1 dalam halaman artikel. Sejauh yang saya pahami dari template blogger, memang team blogger telah menyediakan tags h1, h2, h3, dan h4 dalam elemen html templatenya. Tapi menurut saya tags title tersebut masih mempunyai kelemahan saat artikel blog anda nanti harus bersaing dengan artikel blog lainnya di hasil pencarian google.

Bentuk title tags default html template blogger.

Pada umumnya bentuk tags title di html template blogger anda adalah seperti di bawah ini:

H1: Judul homepage blog anda. Judul beranda blog anda akan selalu tetap jadi H1 di semua halaman posting.

H2: Tanggal publish artikel blog anda. Sangat cocok jika dipergunakan oleh anda yang mempunyai blog bertema berita. Karena pengunjung blog biasanya mencari berita terupdate. Bagaimana jika tema blog anda berisi tentang tutorial atau tips dan trick?. H2 biasanya juga berbentuk judul widget dalam blog anda bagi yang menggunakan add a gadget di layout blogger. Misalkan anda menggunakan popular post, aboutMe, HTML/Javascript dalam add a gadget layout blogger, maka setiap judul yang anda ketik akan menjadi H2 dalam setiap halaman blog.

H3: Judul postingan blog anda. Ini adalah judul artikel blog anda. Setiap judul posting blog anda menjadi H3.

H4: Biasanya merupakan orang yang berkomentar atau name/url dalam halaman artikel blog. Jika anda menyediakan kotak komentar di halaman artikel, maka orang atau link yang berkomantar di blog anda akan diletakkan sebagai H4.

Pahami search engine saat melihat halaman blog.

Jika anda ingin artikel blog bisa bersaing di hasil pencarian google, maka anda harus pahami juga bagaimana google melihat halaman blog anda. Search engine google akan menampilkan link postingan blog anda saat ada pengunjung mengetikkan kata dalam browser mereka. Link yang ditampilkan adalah link yang mempunyai relevansi paling tinggi dari apa yang telah diketikkan user tersebut.

Bagaimana google menilai suatu halaman blog mempunyai relevansi tinggi dengan kata kunci yang diketiikan user. Pertama google melihat judul dari suatu halaman. Berikutnya google melihat deskripsi dan seluruh isi suatu halaman blog. Semakin berkaitan antara judul, deskripsi, dan isi suatu halaman. Maka akan semakin besar kemungkinan google menampilkan halaman tersebut di hasil pencarian.

Selain text dalam halaman, google juga melihat struktur html dalam halaman blog. Sebagai contoh jika anda menggunakan html title tags bawaan dari blogger dengan susunan seperti yang saya sebutkan di atas. Maka judul postingan blog anda akan di letakkan di prioritas nomor 3 (karena judul posting blog adalah h3). Bayangkan jika anda menuliskan judul artikel yang telah banyak dibuat di search engine. Untuk bisa bersaing dengan artikel sejenis dari blog lain, Sudah seharusnya anda membuat judul artikel tersebut adalah prioritas nomor 1 saat dilihat oleh google.

Buat dynamic heading halaman artikel.

Anda sudah membuat artikel original yang berkualitas, deskriptif, informatif, dan bermanfaat buat pengunjung blog anda, tapi artikel blog anda tetap tidak bisa berada di posisi teratas hasil pencarian google. Apa sebabnya?, pemahaman saya mungkin judul artikel blog anda kurang search engine friendly. Sudah seharusnya anda membuat setiap judul halaman artikel blog anda menjadi h1 dan mengganti judul blog hompage menjadi h2. Berikut ini adalah cara membuat semua judul postingan menjadi h1 dalam blog anda.
-->