Dampak negatif spinning artikel


Spinning artikel di blog hanya akan membuat halaman tersebut terlempar jauh dari hasil pencarian google. Buat sebagian sahabat blogger (khususnya pemula), suatu kebanggan tersendiri jika bisa melihat blog yang di cintainya tersebut memiliki banyak sekali artikel dan tersusun rapi saat di buka baik melalui pc atau mobile. Tidak perduli dengan cara seperti apa artikel tersebut diletakkan di blog nya. Ada yang langsung copy paste dari blog orang lain atau dengan cara spinning artikel. Pastinya sahabat blogger tersebut tidak menyadari bahwa cara yang telah di lakukan tersebut memiliki dampak negatif terhadap posisi blognya dalam search result google. Kali ini saya akan coba jelaskan tentang dampak negatif spinning artikel terlebih dahulu. Sebab menurut saya sudah banyak yang mengetahui dampak negatif copy paste artikel di blog.
1. Definisi spinning artikel
2. Contoh cara spinning artikel di blog
3. Dampak negatif spinning artikel di blog

Definisi spinning artikel.

Sebelum kita membahas dampak negatif yang ditimbulkan dari cara-cara spinning, ada baiknya jika saya menjelaskan terlebih dahulu apa itu spinning artikel. Spinning artikel adalah suatu cara yang dilakukan oleh sahabat blogger dengan menerjemahkan terlebih dahulu lewat google translate artikel yang ditemui dari bahasa lain kedalam bahasa lokal untuk kemudian hasil terjemahan di copy paste ke dalam blog pribadinya. Definisi lainnya dari spinning artikel (artikel yang diputar-putar) adalah menambahkan artikel (walaupun original) di banyak situs atau blog direktori artikel (seperti Ezinearticles, Goarticles, Articlebase, dan masih banyak lagi yang lainnya) untuk kemudian menampilkan link sumber dari artikel anda tersebut. Definisi yang kedua ini mungkin bisa menambah jumlah pageview untuk blog anda karena link sumber artikel yang anda tambahkan ke articles directories tersebut. Tapi hal tersebut justru akan membunuh posisi halaman postingan blog tersebut dalam hasil pencarian google.--Kembali ke atas--

Contoh cara spinning artikel di blog.

Dua contoh berikut menunjukkan anda sedang melakukan cara-cara spinning artikel. Contoh pertama saya akan posisi kan diri saya sebagai tukang spinning artikel. Langkah pertama saya buka 2 tabs dalam browser pc. Tab pertama saya buka halaman google translate dan tab kedua saya buka halaman mesin pencari google. Saya coba untuk mengetikkan keyword "how to make money online" sebab rencananya saya akan membuat artikel tentang "cara menghasilkan uang secara online" di blog saya. Setelah muncul 10 hasil pencarian teratas google, saya pilih link teratas (selain iklan dari google) untuk kemudian saya copy seluruh kata dalam halaman tersebut. Langkah selanjutnya saya paste hasil copy an tersebut di box google translate. Setelah muncul terjemahan dari google translate untuk bahasa lokal, kemudian saya copy lagi hasil terjemahan tersebut dan saya paste ke dalam draft post blogger. Setelah sedikit edit sana-sini, selanjutnya saya publish artikel tersebut dan jadilah sebuah artikel baru di blog saya dengan judul cara menghasilkan uang secara online di blog saya.

Contoh yang kedua untuk mengetahui kita sedang melakukan cara spinning untuk artikel blog. Saya telah membuat artikel yang benar-benar ketikkan saya sendiri dan bukan hasil translate an ataupun copy paste dari blog orang lain. Tapi saya punya hobi menambahkan artikel saya ke banyak situs artikel direktori. Saya akan copy seluruh kata dari halaman postingan blog saya untuk kemudian saya pastekan ke situs artikel direktori. Di akhir paragraf hasil paste an saya tampilkan link sumber (blog saya) bahwa artikel tersebut aslinya terdapat di blog saya. Saya lakukan cara ini terus menerus ke dalam setiap blog artikel direktori yang saya temui.

Langkah nya sangat mudah bukan dan hanya diperlukan waktu kurang dari setengah jam untuk membuat artikel baru di blog saya dengan cara spinning tersebut. Tapi tahukah anda bahwa cara spinning artikel tersebut berdampak sangat buruk untuk suatu blog di hasil pencarian google.--Kembali ke atas--

Dampak negatif cara spinning artikel di blog.

Berikut ini adalah beberapa dampak tidak baik jika anda melakukan cara-cara spinning di blog anda yang saya pahami.

1. Search engine sangat menyukai artikel unik.

Dampak negatif pertama yang kemungkinan langsung di rasakan oleh blog berisi spin artikel adalah tidak satu halaman artikel pun yang bisa tampil di halaman pertama hasil pencarian google. Kita tahu bahwa search engine (kelas raksasa) seperti google, bing, yahoo sangat menyukai konten yang unik. Artikel yang di hasilkan dengan cara spinning sama sekali tidak unik. Kenapa ?, jawabannya ada di bawah ini.

2. Kata dan prase kata berbeda, tapi gagasan dan konsepnya tetap sama.


Ingatlah bahwa google atau search engine lainnya bisa melihat konsep dalam suatu halaman postingan. Sebagai contoh pernahkah anda mengetikan keyword dalam bahasa indonesia di browser kemudian yang muncul di hasil pencarian halaman pertama justru situs dengan bahasa inggris ?. Atau pernahkah anda melihat stats pageview blog anda di analytics atau draft blogger bahwa pengunjung anda yang datang melalui search engine ada yang berasal dari amerika serikat, inggris, ataupun negara lainnya padahal blog anda menggunakan bahasa indonesia sebagai bahasa utamanya ?. Google sangat menyukai konten yang unik dari suatu blog dan bahasa sama sekali bukan kendala buat google untuk menampilkan konten yang unik.

Jika anda melakukan cara spinning dengan mentranslate artikel bahasa lain kedalam bahasa lokal anda kemudian di letakkan dalam blog anda dengan harapan bisa mengelabuhi google atau search engine lainnya. Maka anda salah besar. Sebab konsep artikel dari bahasa lokal anda tetap sama dengan konsep dari bahasa asing yang anda translate. Akibatnya halaman artikel spinning blog mustahil untuk bisa bersaing di search result.

Sudah menjadi rahasia umum bahwa kata atau prase kata dari artikel hasil translate an membingungkan. Antara satu kalimat dengan kalimat yang lain nya tidak nyambung. Hal ini karena google translate hanya menerjemahkan setiap kata dari bahasa lain ke dalam bahasa lokal. Jika anda pernah menemui suatu blog dimana kosa katanya antar kalimat sangat membingungkan dan seolah-olah tidak ada inti dari pembahasan artikel, maka kemungkinan artikel tersebut hasil spinning.


Membuat artikel hasil ketikkan sendiri saya ibaratkan kita sedang berbicara melalui ketikan tangan kita. Memang tidak ada suara yang bisa anda dengar, tapi pesan dari artikel tersebut bisa tersampai ke pembacanya.

3. Spinning artikel berdampak buruk terhadap kredibilitas anda dan blog yang dimiliki.

Jika anda ingin tetap langgeng di dunia blogger. Maka hindari cara-cara spinning artikel, karena lama-kelamaan anda akan dikenal pengunjung blog anda sebagai author atau admin dari blog yang anda miliki. Kredibilitas nama anda sangat penting jika dibandingkan blog yang anda miliki. Jangan biarkan pengunjung blog menilai anda dengan penilaian buruk. Bagaimana caranya ? yaa lakukan sesuatu untuk blog anda dengan cara-cara yang sehat. Hindari cara-cara spinning artikel yang jelas-jelas merupakan cara tidak sehat dalam membangun blog anda.

4. Artikel spinner, Spammer, apa lagi ?. 

Kita telah membuat sebuah artikel yang benar-benar ketikan, pemahaman, gagasan kita sendiri. Tapi kita putar-putar (spin) artikel tersebut ke setiap situs atau blog artikel direktori yang kita jumpai. Hanya butuh sedikit waktu untuk sign up, kemudian copy paste artikel tersebut dan publishkan kembali ke situs artikel direktori dengan menampilkan link sumber nya. Kita terus lakukan hal tersebut setelah mempublish artikel terbaru dan publishkan kembali ke dalam artikel direktori dengan harapan kita bisa mendapat tambahan traffic dari cara ini.

Hasil yang kita dapat apa ? Traffic bertambah ? mungkin tapi yang jelas kita telah menjadi 2 hal:

1. Artikel spinner (sebutan saya untuk tukang putar-putar artikel di banyak situs artikel direktori).

2. Spammer (penyebar link dengan isi komentar, artikel yang sama, berulang-berulang ke banyak situs secara terus menerus).

Apa ada sebutan yang lebih parah lagi selain 2 hal di atas ?. Entalah saya tidak bisa bayangkan jika kita terus penuhi search engine dan internet dengan cara-cara seperti ini. Apakah hal ini sehat untuk dilakukan atau tidak ?. Saya yakin anda sudah punya jawabannya.--Kembali ke atas--

Kesimpulan:

1. Spinning artikel sangat tidak baik untuk dilakukan. Jika cara ini dilakukan, justru akan semakin menunjukkan bahwa anda adalah seorang blogger yang malas yang hanya bertujuan untuk mencari backlink sana-sini dan berharap bisa mendapatkan penghasilan tambahan dari cara malas yang telah dilakukan.

2. Sediakan artikel yang berguna buat pembaca dari pemahaman, ketikan dan kreatifitas anda sendiri. Sediakan informasi yang benar-benar dibutuhkan oleh pengunjung blog anda. Jangan menjadi artikel spinner atau seorang spammer karena google membencinya, pengunjung blog anda membencinya, saya membencinya dan saya yakin anda pun membencinya.
-->